10 Tips Bisnis Beras, Strategi Sukses Usaha Cepat Laris
Bisnis beras menjadi sektor bisnis yang menjanjikan. Untuk itu pahami cara bisnis beras dengan tepat, agar Anda mendapatkan keuntungan yang maksimal. Beras menjadi bahan makanan pokok mayoritas orang Indonesia.
sumber: freepik
Sehingga kebutuhan terhadap beras di Indonesia sangat tinggi. Hal tersebut kemudian membuat bisnis beras menjadi salah satu sektor bisnis yang cukup menjanjikan.
Apakah saat ini Anda tertarik untuk memulai bisnis beras? Jika iya, maka Anda harus perhatikan kira-kira apa saja langkah yang akan membuat bisnis beras Anda menghasilkan keuntungan maksimal.
Apakah Anda pernah mendengar istilah “belum makan kalau belum makan nasi?”. Istilah tersebut memang cukup populer dikalangan masyarakat Indonesia, mengingat makanan pokok mayoritas orang Indonesia adalah nasi.
Hal tersebut kemudian menjadikan bisnis ini sebagai pilihan bisnis yang menguntungkan bagi Anda. Bagaimana tidak, setiap hari orang butuh makan nasi. Itu artinya, kebutuhan terhadap beras akan terus ada setiap saat.
Banyaknya kebutuhan terhadap beras, membuat bisnis ini tidak begitu berpengaruh pada naik turunnya harga. Saat harga beras naik, permintaan terhadap beras akan tetap ada. Hal tersebut yang membuat usaha jual beras menguntungkan bagi Anda.
Tips Bisnis Beras Agar Mendapatkan Keuntungan yang Maksimal
Kami memahami, bahwa setiap dari Anda yang berbisnis tentu ingin mendapatkan keuntungan yang maksimal. Karena keuntungan dari sebuah bisnis dapat menjadi salah satu tolak ukur bahwa bisnis tersebut berhasil atau sukses.
Setiap sektor bisnis tentu memiliki cara ataupun tips sendiri untuk menunjang keberhasilannya. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan, untuk menunjang keberhasilan berbisnis.
Persiapkan Modal
Dalam menjalankan sebuah bisnis, modal usaha menjadi salah satu yang harus Anda persiapkan sejak awal. Jumlah modal yang Anda miliki dapat menentukan apakah bisnis beras yang Anda mulai akan langsung dalam skala yang besar, atau perlahan-lahan dari skala kecil dulu.
Bagi Anda yang saat ini bisnis beras pemula, mungkin bisa memulainya dengan modal yang tidak terlalu banyak. Misalnya, harga beras per 1 karung yang berisi 10 kg adalah Rp100.000 dan Anda membeli 50 karung beras, maka modal yang Anda perlukan adalah 5 juta rupiah.
Mempersiapkan modal dengan jumlah yang tidak terlalu besar memang menjadi salah satu cara bisnis beras untuk pemula.
Karena para pemula harus mengetahui dulu bagaimana ruang lingkup bisnis ini. Apabila Anda sudah mulai memahami dunianya, maka Anda bisa mulai bisnis dengan modal yang besar.
Pilih Pemasok Beras Terbaik
Pemasok atau distributor beras menjadi salah satu aspek yang akan menentukan keberhasilan Anda dalam bisnis jual beras. Mengapa demikian? Karena kualitas beras yang Anda jual bergantung pada kualitas beras yang ada di pemasok beras tersebut.
Untuk mendapatkan kualitas beras terbaik, maka Anda perlu cermat dalam memilih pemasok beras. Pilih pemasok beras yang aware terhadap kualitas produk. Selain itu, pertimbangan lain dalam memilih pemasok beras adalah pilih pemasok beras yang jaraknya tidak terlalu jauh.
Karena hal tersebut akan memudahkan proses distribusi pasokan beras.
Pilihan lainnya adalah Anda dapat bisnis beras dari petani langsung. Bekerjasama dengan para petani akan mempermudah Anda untuk mendapatkan pasokan beras.
Lakukan Riset
Setelah mengantongi modal usaha, hal selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah riset seputar bisnis jual beras. Sebelum Anda terjun pada sektor bisnis beras, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu seputar bisnis tersebut.
Banyak hal yang bisa Anda riset, seperti riset harga, membuat list pemasok beras mana saja yang bisa Anda ajak kerjasama, serta dimana Anda sebaiknya memasarkan produk, dan lain-lain.
Tahapan riset ini bertujuan untuk mengurangi kerugian yang akan Anda peroleh. Karena hasil riset tersebut dapat menjadi acuan Anda untuk melangkah atau membuat keputusan-keputusan lainnya.
Pilih Tempat Menjual Beras
Terdapat beberapa pilihan tempat yang dapat Anda pilih untuk menjalankan bisnis ini. Misalnya Anda bisa memanfaatkan halaman rumah sendiri untuk sarana berjualan. Atau Anda bisa menyewa ruko, atau Anda juga bisa berjualan di pasar.
Di mana pun tempat yang Anda pilih, poin utama yang perlu Anda perhatikan adalah pastukan tempat tersebut strategis dan mudah dijangkau.
Karena percuma Anda menjual beras dengan kualitas yang baik, pilihan jenis beras yang beragam, tetapi tempat Anda berjualan tidak strategis. Para pembeli tetap akan kesulitan menemukan tempat bisnis Anda.
Pilihan lainnya adalah Anda bisa bisnis beras online. Bisa menjualnya menggunakan media sosial, atau Anda berjualan di ecommerce.
Mempromosikan Melalui Media Sosial
Promosi merupakan upaya yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan keuntungan dari bisnis beras. Maraknya penggunaan media sosial saat ini dapat Anda manfaatkan untuk mempromosikan bisnis beras.
Selain mudah dan murah, promosi melalui media sosial juga memungkinkan untuk Anda menjangkau calon pembeli yang lebih luas. Mengingat jangkauan dari media sosial yang tidak terbatas.
Terlepas dari cara jual beras Anda secara konvensional maupun secara online, Anda tetap bisa mempromosikannya melalui media sosial. Sehingga bisnis beras Anda dapat semakin berkembang dengan pesat.
Menjual melalui media online juga pasarnya lebih luas lagi. Jadi, kenapa tidak berbisnis beras secara online? Yuk dicoba!
Tentukan Harga Jual yang Tepat
Pastikan Anda menentukan harga jual beras yang sesuai dengan pasaran. Karena biasanya pembeli melakukan perbandingan harga antara satu toko dengan toko lainnya. Apabila Anda mematok harga terlalu mahal, khawatirnya calon pembeli akan kabur.
Dan memilih membeli beras dengan harga yang lebih murah, dengan kualitas yang sama.
Tetapi Anda juga sebaiknya tidak menjual beras dengan harga yang terlalu rendah.
Karena Anda harus ingat bahwa tujuan Anda memulai bisnis ini adalah untuk mendapatkan keuntungan. Perlu perhitungan yang tepat agar modal usaha yang Anda keluarkan dapat menghasilkan keuntungan.
Tentukan Jenis Beras yang Akan Anda Jual
Anda bisa menjual beras dengan kualitas yang beragam, seperti kualitas standar, kualitas menengah, hingga kualitas super. Hal ini akan membuat Anda memiliki pelanggan dengan berbagai segmentasi.
Namun pastikan dari setiap kualitas beras yang Anda jual, semuanya harus bersih dan bebas dari kutu beras. Menjual beras dengan berbagai tingkatan kualitas memungkinkan Anda untuk bisnis beras murah hingga dengan harga yang lebih tinggi.
Selain itu, Anda juga bisa menjual beras putih, beras merah, beras pulen, beras hitam, dan lain-lain. Anda juga dapat bisnis beras per kg, ataupun bisnis beras kemasan.
Konsisten Memperhatikan Kualitas
Dalam bisnis beras Anda harus secara konsisten mempertahankan kualitas beras. Sehingga para pelanggan setia Anda tidak kabur dan mencari penjual beras lain.
Mempertahankan kualitas beras merupakan upaya yang dapat Anda lakukan untuk menciptakan kepuasan konsumen.
Kepuasan konsumen tersebut pada akhirnya akan membuat Anda memiliki pelanggan yang loyal. Dalam sebuah bisnis, lebih baik menjaga konsumen yang sudah loyal dibandingkan dengan mencari konsumen baru.
Persiapkan Kemasan dan Alat Ukur Beras
Apabila Anda berencana menjual beras secara kemasan, maka pastikan Anda mempersiapkan kemasan dengan ciri khas tersendiri. Buat kemasan yang membuat pembeli semakin percaya dengan kualitas beras yang Anda jual.
Untuk kemasan, sebaiknya Anda menggunakan kemasan yang transparan. Agar pembeli dapat melihat kualitas serta jenis berasnya. Tidak lupa juga untuk menuliskan deskripsi yang berkaitan dengan beras tersebut.
Sebagai upaya meyakinkan pembeli bahwa beras yang Anda jual benar-benar berkualitas. Selain itu, Anda juga perlu mempersiapkan penakar beras untuk penjualan per kg.
Kelola Stok dengan Baik
Untuk menunjang keberhasilan bisnis beras Anda, maka penting untuk memperhatikan pengelolaan beras. Pastikan Anda memiliki stok beras yang cukup, tidak terlalu banyak tetapi juga tidak terlalu sedikit.
Mengapa demikian? Karena apabila stok beras Anda terlalu banyak, khawatirnya Akan membuat kualitas beras Anda menurun. Karena beras sebaiknya tidak disimpan dalam jangka waktu yang lama.
Kemudian apabila stok beras Anda terlalu sedikit, maka kemungkinan Anda tidak dapat memenuhi kebutuhan para pembeli. Untuk itu, Anda harus bisa memperkirakan jumlah stok yang tepat sesuai dengan kebutuhan para pembeli.
sumber: freepik
Resiko Usaha Bisnis Beras
Sebelum Anda memutuskan untuk menjalankan bisnis beras, alangkah lebih baik apabila Anda mengetahui terlebih dahulu mengenai beberapa risiko yang biasanya ditemukan di dalam bisnis ini.
Hal ini sangat penting agar Anda bisa mengantisipasi hal yang merugikan dan buruk di masa depan. Berikut adalah informasi singkat mengenai risiko usaha beras yang bisa diperhatikan:
1. Missed Stock
Risiko pertama yang terjadi saat memulai bisnis beras yaitu sering terkena missed stock. Dalam artian bahwa Anda tidak bisa memiliki kemampuan yang tepat untuk memprediksi perputaran transaksi sehingga stok beras pun menjadi menumpuk atau bahkan kurang.
2. Laba Relatif Kecil
Karena beras adalah bahan baku yang mentah atau setengah jadi, maka rentang laba yang diperoleh saat menjalankan usaha ini bisa dibilang tidak terlalu besar jika Anda menjalankan warung dalam skala mikro menengah.
Sebenarnya, hal ini bisa diatasi dengan menjual beras dalam kuantitas, semakin banyak beras yang Anda jual maka labanya juga semakin besar.
3. Harga Beras Ditentukan Pemerintah
Risiko lain yaitu Anda menjadi tidak bisa bebas dalam menentukan harga sebab harga beras sudah ditentukan secara mutlak oleh pemerintah Indonesia mulai dari harga eceran paling rendah.
Hal itu menyebabkan penjual tidak bisa memainkan harga beras, sehingga Anda bisa mengakali hal itu dengan menjual sembako yang lain.
sumber: freepik
Berapa Modal Usaha Bisnis Beras
Beras adalah kebutuhan pokok yang paling sering dicari oleh masyarakat Indonesia, sehingga tidak mengherankan jika bisnis beras menjadi bidang yang sering digeluti oleh para pebisnis.
Prospek dari pasar ini sangat menjanjikan terlebih target pasarnya begitu luas. Berikut adalah beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk memulai usaha ini:
1. Modal Investasi Awal
Biaya pertama yang harus disiapkan untuk menjalankan bisnis beras tentunya adalah modal investasi awal. Anda harus mencari supplier beras yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam menyiapkan beras yang berkualitas dan sudah mematok harga yang terjangkau.
Tidak hanya stok beras, namun Anda juga harus mempertimbangkan hal lainnya untuk modal investasi awal, seperti sewa lokasi usaha yang tepat.
Meskipun usaha beras ini bisa dibangun di berbagai macam lokasi, akan tetapi lebih baik apabila Anda membangun toko itu di lokasi yang strategis dengan harga sewa yang bersahabat.
2. Biaya Operasional
Setelah menyiapkan modal investasi awal, Anda juga tidak boleh melupakan persiapan biaya operasional. Ada beberapa jenis biaya operasional yang harus direncanakan dan disiapkan selama setiap bulan sehingga bisnis bisa berjalan lancar, seperti:
• Biaya telepon, listrik, dan air yang mendukung kegiatan jual beli beras.
• Upah karyawan yang harus diperhatikan sebab tanpa adanya karyawan, maka bisnis Anda dipastikan tidak bisa berjalan dengan lancar.
sumber: freepik
Keuntungan Bisnis Jual Beras Per Kg
Jika Anda memiliki minat untuk menjalankan bisnis beras, maka usahakan untuk mengetahui terlebih dahulu mengenai kemungkinan keuntungan yang bisa diperoleh.
Umumnya, keuntungan tersebut tergantung dari jumlah stok beras yang Anda siapkan sebelumnya.
Akan tetapi, berdasarkan pemilik bisnis beras yang lain, mereka mendapatkan keuntungan kotor yang sangat fenomenal hingga 31%. Jumlah tersebut tentunya sangat besar bahkan bisa digunakan untuk memenuhi biaya operasional setiap bulan.
Apabila Anda ingin mencapai angka keuntungan yang sama, Anda bisa mengaplikasikan beberapa cara berikut:
1. Meningkatkan Jumlah
Rahasia sukses dalam mengoperasikan bisnis beras memang terletak pada jumlah stok beras yang terjual.
Apabila Anda ingin semakin untung, maka usahakan untuk meningkatkan stok tersebut namun pastikan bahwa Anda tidak melakukannya secara berlebihan sebab jika terlalu banyak pasti beras tersebut hanya menumpuk.
2. Jujur
Agar pembeli merasa percaya dengan Anda, maka pastikan untuk selalu berperilaku jujur. Sikap seperti ini adalah kunci utama agar banyak orang yang memutuskan untuk membeli beras di toko milik Anda.
3. Melakukan Trik Jualan
Banyak pebisnis usaha beras yang meraup omzet hingga ratusan juta karena menerapkan beberapa trik jualan yang sangat pintar.
Salah satunya yaitu menyediakan banner yang jelas dan mudah dikenal oleh pelanggan. Tidak hanya itu, namun Anda bisa mencoba untuk memasarkan beras melalui marketplace.
sumber: freepik
Pengalaman Bisnis Beras
Sudah ada banyak sekali pebisnis yang menyebarkan cerita dan pengalaman mereka tentang bagaimana mereka bisa sukses dalam bisnis beras.
Bahkan, ada beberapa artis papan atas Indonesia yang turut mencoba peruntungan di bisnis ini. Berikut adalah beberapa tips yang seringkali disarankan oleh para pebisnis itu:
1. Menyediakan Alat Takar
Tips yang pertama yaitu Anda harus memastikan untuk menyediakan alat takar di toko beras. Meskipun hal ini tergolong sederhana dan sepele, akan tetapi hal ini sangat penting untuk membantu pelanggan agar menganggap bahwa Anda adalah sosok yang bisa dipercaya.
2. Memilih Kualitas Beras yang Cocok
Konsumen beras memang sangat bervariasi, ada yang mencoba mencari beras yang biasa saja namun ada pula konsumen yang ingin mencari beras berkualitas tinggi.
Oleh karena itu, sebagai pemilik bisnis beras maka Anda harus memilih beras yang memiliki kualitas baik sehingga Anda tidak merasa kesulitan ketika konsumen menanyakan Anda mengenai kondisi beras tersebut.
3. Selalu Gigih
Selanjutnya, usahakan untuk menanamkan mindset sebagai orang yang gigih dan tidak gampang menyerah. Saat menjalankan bisnis apa pun, pasti ada kalanya Anda harus menemui masalah tertentu dan hal itu juga berlaku saat menjalani usaha beras.
Akan tetapi, jangan mudah menyerah sebab masalah itu tidak akan bisa diselesaikan jika Anda langsung melarikan diri.
sumber: freepik
Bisnis Agen Beras Tanpa Modal
Jika Anda ingin menjadi seorang agen bisnis beras namun kesulitan dalam mencari modal yang cukup, maka Anda bisa memilih untuk menjadi reseller.
Sebab, Anda tidak perlu mengeluarkan modal apa pun karena seluruh persiapan akan diberikan oleh pihak lainnya, dan Anda hanya bertugas untuk menjualnya saja.
Berikut adalah beberapa cara dan syarat yang harus dipenuhi ketika Anda ingin menjadi seorang agen bisnis beras:
• Cari Perusahaan yang Mumpuni
Tidak semua perusahaan penyedia beras bisa Anda gunakan sebagai patokan untuk memulai kegiatan bisnis beras sebagai reseller.
Oleh sebab itu, Anda harus senantiasa memastikan bahwa perusahaan yang hendak Anda pilih itu memang perusahaan yang paling tepat dan tidak menimbulkan masalah apa pun ketika Anda bekerja sama dengan mereka.
• Kunjungi Situs Web Mereka
Apabila Anda sudah merasa yakin bahwa perusahaan yang hendak dipilih adalah perusahaan yang otentik, maka selanjutnya Anda bisa mengunjungi situs web mereka.
Proses pendaftaran untuk menjadi reseller beras umumnya akan mengharuskan Anda untuk membaca segala ketentuan yang sudah tertera di dalam situs tersebut.
• Mendaftarkan Diri
Pastikan bahwa Anda sudah mengetahui peraturan dan seluruh informasi yang sudah disediakan oleh pihak perusahaan.
Kemudian, Anda bisa segera mendaftarkan diri dengan menyiapkan beberapa dokumen dan data-data diri seperti KTP, alamat email, nomor telepon, dan lain sebagainya.
sumber: freepik
Bisnis Beras dari Petani
Tidak bisa dipungkiri, kunci utama dari seluruh bisnis beras adalah petani yang berperan sangat penting untuk menyiapkan beras yang tepat.
Tanpa keberadaan petani, maka bisa dikatakan bahwa beras tidak akan bisa tersedia dengan baik. Sebelumnya, petani memutuskan untuk menjual beras yang sudah mereka panen kepada pihak lain sebagai distributor beras.
Akan tetapi, beberapa dari petani menganggap bahwa hal tersebut sebenarnya kurang menguntungkan bagi mereka.
Sebab, harga yang ditetapkan oleh para distributor bisnis beras cukup sedikit dan tidak sebanding sama sekali dengan seluruh perjuangan yang sudah mereka kerahkan untuk menghasilkan padi dan beras dengan kualitas tinggi.
Oleh karena itu, beberapa waktu belakangan ini banyak pihak yang mulai mengajak petani untuk menjual beras mereka secara online di marketplace atau pun media sosial.
Dengan melakukan hal tersebut, maka petani akan memperoleh keuntungan yang jauh lebih besar daripada mengandalkan diri dengan pihak distributor beras.
Tidak hanya itu, ketika petani menjual beras secara online, hal itu akan memutuskan mata rantai penjualan sebab petani bisa berkomunikasi secara langsung dengan konsumen tanpa pihak ketiga sehingga keuntungannya pun menjadi lebih maksimal.
Presiden Joko Widodo telah memberikan inisiatif kepada petani untuk berinovasi dan mengolah gabah menjadi beras sehingga bisa dijual. Harga beras memang lebih tinggi dibandingkan dengan harga gabah.
sumber: freepik
Usaha Bisnis Beras Kemasan
Fakta bahwa masyarakat Indonesia menjadikan beras sebagai bahan makanan pokok bisa menjadi acuan untuk memulai bisnis beras kemasan.
Jenis beras seperti ini sering diburu karena dinilai lebih higienis dan aman, oleh karena itu Anda bisa menerapkan cara berikut agar usaha beras kemasan menjadi lebih terarah:
• Gunakan Desain Kemasan yang Unik
Cara yang pertama dalam menjalankan bisnis beras kemasan yaitu pastikan bahwa Anda menciptakan desain kemasan yang menarik dan unik.
Hal ini sangat penting karena beras adalah bahan makanan yang memiliki sifat sensitif sehingga harus dikemas dengan baik.
Apabila mengemas beras secara buruk, hal itu bisa mendatangkan masalah yang merugikan seperti masuknya kutu beras dan beras yang basah.
• Taruh Beras di Warung dan Swalayan
Selanjutnya, Anda bisa mencoba untuk mengajukan kerja sama dengan warung-warung dan swalayan yang ramai dan sering dikunjungi oleh banyak orang untuk membeli beras.
Dengan begitu, maka stok beras yang ada di dalam gudang Anda bisa terus berjalan dengan lancar.
• Pilih Cara Produksi
Meskipun Anda tidak memproduksi beras secara mandi, namun Anda tetap perlu mengemas beras dengan cara yang baik dan tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Ada cara lain yang bisa Anda terapkan yakni dengan menggunakan home industry dengan alat lengkap, bisa pula dengan menyerahkannya pada pihak kedua.
sumber: freepik
Bisnis Beras Online
Beberapa waktu belakangan ini, potensi untuk menjalani bisnis beras secara online sedang melesat tinggi.
Terlebih, seluruh produk dan jasa kini bisa dipromosikan melalui media sosial dan marketplace dengan sangat mudah. Untuk membantu bisnis Anda bisa populer secara online, usahakan untuk menerapkan beberapa berikut:
• Lakukan Promosi dengan Menarik
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk membuat bisnis beras daring menjadi lancar tentunya Anda harus membuat promosi yang menarik.
Bentuk promosi ini bisa bermacam-macam, seperti memberikan kupon berhadiah, diskon spesial, bonus untuk pelanggan setia, dan lain-lain.
• Pasarkan Secara Konsisten
Melakukan promosi saja terkadang tidak cukup, sebab perhatian khalayak publik pastinya akan sering berganti setiap saat dan mereka bisa beralih pada toko baru secara cepat.
Oleh karena itu, pastikan bahwa Anda melakukan pemasaran secara konsisten dan rutin dengan memberikan informasi di akun toko online setiap hari.
Manfaatkan kalender konten agar Anda bisa mengatur isi konten seperti apa yang ingin diunggah di akun tersebut.
• Nilai Tambah Produk
Untuk membantu promosi media sosial semakin lancar, Anda bisa memberikan nilai tambah bagi produk Anda. Bentuk nilai tambah itu bisa berupa bermacam-macam, seperti pelayanan optimal, kemasan beras, dan masih banyak lagi.
Dengan begitu, maka isi konten akun media sosial Anda tidak hanya memberikan informasi mengenai harga beras saja.
Lindungi nama merek bisnis beras anda gara tidak dilindungi orang lain, hubungi Patendo.
Seorang pakar konten kreator sejak tahun 2016, berpendidikan ekonomi praktisi dibidang bisnis dan pemasaran. Di waktu luang juga menjadi pembicara di beberapa acara. Telp: 021 2217 2410, WA 0853 5122 5081