15 Cara Bisnis Hijab agar Cepat Laris dan Sukses
Memulai bisnis hijab sebenarnya sama saja dengan berbisnis pada umumnya. Perbedaan hanya pada barang yang diperjual belikan dan bagaimana cara agar barang yang dijual.
Bisnis jual hijab adalah salah satu jenis bisnis yang terbilang cukup menjanjikan di Indonesia. Pasalnya Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk Islam terbesar.
Bahkan pemerintah Indonesia memprediksi bahwa akan terjadi peningkatan hingga tahun 2024 untuk nilai belanja pakaian muslim. Kalau Anda ingin bisnis hijab pemula, Anda membutuhkan strategi untuk bisa membuat bisnis Anda cepat laku dan laris.
Seperti halnya bisnis hijab online dengan melakukan promosi dan membuat iklan. Mau tahu strategi lainnya? Simak strategi cara berbisnis hijab agar bisnis Anda cepat laris.
Strategi Bisnis Hijab yang Bisa Anda Ikuti
Setiap bisnis memang membutuhkan strategi untuk membuat para calon pembeli membeli barang yang kita jual. Apalagi di era ini, persaingan bisnis yang sangat ketat membuat para pebisnis harus menyiapkan berbagai cara untuk tetap membuat barang dagangannya menjadi favorit para pembeli.
Di bawah ini ada beberapa tips dan cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat bisnis hijab Anda semakin laris dan sukses.
1. Melakukan Riset Bahan dan Model Terkini
Langkah awal bisnis hijab adalah melakukan riset pada bahan dan model. Apalagi hijab kini juga menjadi tren dan sebuah fashion.
Jenis hijab yang paling sering ditemukan adalah jenis segi empat, hijab instan, dan jenis pashmina. Sayangnya semua bisnis hijab seperti ini pastinya sangat banyak. Bahkan sudah banyak yang melakukan bisnis reseller hijab.
Agar bisnis Anda bisa bertahan dan mampu bersaing di pasaran, Anda harus membedakan dari segi bahan. Gunakanlah bahan premium untuk membuat para pembeli bisa kembali membeli hijab yang Anda jual karena kualitas.
2. Menentukan Target Pasar
Selain meriset bahan dan model hijab yang akan Anda pasarkan, Anda juga harus melakukan riset terhadap target pasar. Menentukan target pasar akan membantu Anda dalam memasarkan produk agar tepat sasaran.
Anda bisa melihat usia, status sosial, dan jumlah pendapat target pasar Anda agar penjualan produk menjadi lebih maksimal.
3. Menyiapkan Modal Bisnis
Hal Hal terpenting memulai bisnis hijab pastinya adalah modal. Tidak perlu banyak, siapkanlah modal yang cukup untuk memulai bisnis. Anda juga bisa memulai bisnis dengan modal kecil.
Salah satu cara bisnis hijab modal kecil adalah dengan menjadi reseller atau melakukan dropship. Anda bisa bekerja sama dengan brand besar untuk melakukannya.
4. Menentukan Nama Brand untuk Bisnis
Brand merupakan identitas bagi suatu bisnis. Maka dari itu, fungsi nama brand adalah hal terpenting jika Anda ingin memulai bisnis. Anda bisa menggunakan nama yang unik namun mudah untuk diingat.
Jika nama brand yang Anda gunakan unik, ini akan meningkatkan brand awareness dan orang-orang akan mengingat nama brand Anda.
5. Menggunakan Supplier dan Konveksi yang Tepat
Cara selanjutnya untuk memulai bisnis hijab brand sendiri adalah dengan menggunakan supplier bahan yang tepat. Jika memungkinkan, gunakanlah jasa konveksi yang juga menyediakan bahan agar Anda bisa menghemat budget sebagai pebisnis pemula.
6. Membuat Inovasi
Cara lain untuk meningkatkan penjualan bisnis hijab untuk pemula adalah dengan membuat inovasi. Anda bisa membuat bentuk hijab atau desain yang unik dan menarik agar produk Anda memiliki ciri khas nya sendiri.
Selain tentang ciri khas, inovasi yang Anda lakukan bisa mencegah kebosanan dari para konsumen.
Memperbarui produk akan membuat banyak pilihan kepada para pelanggan saat akan membeli produk hijab di toko Anda. Anda juga bisa menyesuaikan inovasi hijab tersebut dengan perkembangan zaman yang ada.
Jika Anda belum ada ide untuk membuat inovasi, Anda bisa melakukan survei atau bertanya kepada para konsumen Anda ingin memiliki model hijab yang seperti apa.
7. Memberikan Label Brand pada Produk
Berkaitan dengan brand awareness, jangan lupa untuk menambahkan label brand Anda para produk. Tidak perlu besar, yang terpenting adalah dapat terlihat.
Anda bisa membuat label dengan cara bordir, akrilik, atau plat logam agar membuat kesan hijab yang elegan.
8. Menentukan Harga Produk
Jangan asal jual barang yang sedang Anda pasarkan. Sebaiknya lakukan rincian pengeluaran untuk bisa membuat satu buah hijab dan jangan lupa untuk menambahkan nilai keuntungan yang ingin Anda dapatkan. Jika sudah, Anda bisa menentukan harga produk dengan tepat.
Tidak perlu memberikan harga yang paling murah daripada di pasaran. Tetapi pastikan bahwa harga produk yang Anda gunakan sesuai dengan target pasar dan kepuasan yang akan mereka dapatkan.
Semua berkaitan dengan value produk hijab yang Anda miliki. Konsumen juga pastinya mengetahui kalau kualitas juga tergantung pada harga. Maka dari itu, pilihlah bahan hijab premium agar produk Anda memiliki value dan pembeli bisa merasa puas terhadap produk yang mereka beli.
9. Membuat Foto Produk yang Menarik
Selain nama brand, foto produk menjadi salah satu faktor keputusan seseorang untuk membeli atau tidak suatu barang. Selain itu, foto menjadi sebuah faktor kepercayaan customer terhadap kualitas bahan.
Tidak perlu repot, Anda bisa membuat foto katalog dengan handphone. Namun jika Anda merasa kamera handphone Anda kurang baik, kini sudah banyak yang menyediakan jasa foto produk lengkap dengan model yang menggunakannya.
10. Jual Secara Online
Bisnis online hijab untuk pemula adalah hal penting untuk menyebarluaskan toko Anda. Semakin banyak orang tahu, semakin besar pula peluang untuk menjual barang dengan cepat dan laris.
Selain tentang branding, berjualan secara online tidak membutuhkan banyak biaya. Anda hanya harus aktif di media sosial dan marketplace untuk melakukan promosi dan mengelola online shop Anda.
Berjualan di marketplace juga terbilang mudah karena sudah terintegrasi dengan sistem pembayaran dan ekspedisi sehingga Anda tidak perlu repot-repot menghitung estimasi biaya yang harus pembeli keluarkan.
Cara lain untuk memaksimalkan pasar saat berjualan online adalah dengan menggunakan hastag dan tagline yang akan diingat oleh masyarakat. Selain itu, hashtag juga akan membantu postingan Anda untuk naik ke laman pencarian sejenis dan akan membuat postingan Anda terlihat oleh para calon customer.
11. Membuat Website Online Shop
Selain menggunakan marketplace, Anda juga bisa menggunakan website sebagai salah satu online shop Anda. Website bisa menjadi ciri khas bagi produk Anda mengingat begitu banyak barang yang sejenis di marketplace.
Saat ini juga banyak sekali platform yang menyediakan pembuatan website untuk online shop. Jika Anda menggunakan platform tersebut, Anda tidak perlu repot-repot untuk menyusun code. Anda hanya perlu mengupload foto produk, deskripsi, harga, dan lain-lain.
Website online shop juga bisa menjadi wadah bagi Anda untuk menyebarkan luaskan pasar dalam kepenulisan. Apabila Anda membuat artikel menarik tentang produk Anda dan sesuai dengan kaidah SEO, bukan tidak mungkin online shop Anda akan tampil di halaman pencarian Google.
12. Berjualan secara Offline
Meskipun Anda sudah melakukan penjualan secara online sebisa mungkin juga melakukannya secara offline. Anda bisa melakukannya di rumah saja.
Berjualan secara offline akan membuat kerabat atau teman Anda juga mengetahui bisnis Anda. Mereka juga akan tertarik untuk melihat dan memilih langsung hijab yang Anda jual.
13. Memberikan Promo Pembelian
Jika memungkinkan untuk bisnis jilbab bagi pemula, berikanlah promo pembelian. Promo bisa menarik perhatian calon pembeli.
Ada berbagai promo yang bisa Anda terapkan, Anda bisa memberikan promo buy one get one, memberikan bonus aksesoris untuk setiap pembelian hijab. Bonus selalu menjadi hal yang menyenangkan jika membeli suatu barang. Dengan cara ini, loyalitas konsumen bisa timbul terhadap produk Anda.
Selain itu, Anda juga bisa memberikan gratis ongkir kepada pembeli produk Anda. Cara ini terbilang cukup efektif untuk bisa menarik perhatian konsumen. Dengan begini, toko Anda akan memiliki nilai positif terhadap toko Anda.
Promo bisa Anda lakukan kapan saja. Anda bisa lakukan saat tanggal kembar seperti 9-9 sale atau saat Ramadhan dan hari raya idul fitri. Produk gratis ongkir juga bisa Anda terapkan dengan minimal pembelian agar tidak terlalu merugikan Anda.
Selain itu, Anda juga bisa membuat voucher atau kupon kepada pembeli barang Anda. Misalnya saja voucher potongan 10% untuk pembelian berikutnya. Hal seperti ini akan membuat pelanggan merasa senang dan berkeinginan untuk membeli kembali produk yang Anda jual.
14. Membuat Sistem Bundling
Bundling adalah salah satu strategi penjualan dengan menggabungkan satu produk dengan produk lainnya. Menggunakan sistem ini akan memberikan pandangan kepada para pelanggan bahwa membeli dua produk lebih murah daripada harus membeli dua produk secara terpisah.
Misalnya saja Anda juga sudah mulai menjual produk Muslimah lainnya seperti gamis. Anda bisa melakukan sistem bundling dengan menjual gamis beserta hijabnya dengan harga khusus.
Dengan sistem seperti ini, pastinya konsumen akan merasa lebih diuntungkan karena mendapatkan harga yang lebih murah. Hal ini juga akan membantu Anda dalam berbisnis karena bisa mendapatkan lebih banyak konsumen.
15. Memberikan Info, Tips, dan Cara Pakai Produk
Konten tips dan trik akan menjadi postingan yang paling diminati para customer. Apalagi jika berkaitan dengan fashion. Anda bisa membuat postingan tentang cara pakai produk hijab agar para calon pembeli tertarik untuk mencoba tips dan trik yang sudah Anda tampilkan.
Anda juga bisa memberikan tips warna pakaian yang cocok dengan warna hijab yang Anda pasarkan. Selain itu, Anda bisa memberikan tips cara berpakaian untuk berbagai kegiatan dengan hijab tersebut.
Postingan tips dan trik juga bisa Anda jadikan sebagai iklan di sosial media. Ads yang ada di media sosial akan membantu Anda dalam menjangkau orang-orang yang ada di media sosial.
Seperti halnya di Instagram, Anda bisa menyesuaikan ads setting dengan target pasar yang sudah Anda tentukan sebelum berbisnis. Mulai dari usia, jenis kelamin, bahkan jarak yang ingin Anda jangkau.
Keuntungan Bisnis Hijab
Bisnis hijab pastinya memiliki banyak keuntungan yang bisa penjualnya dapatkan. Banyak potensi dan peluang dari bisnis yang satu ini. Berikut beberapa keuntungan bisnis hijab yang bisa Anda rasakan.
1. Memiliki Banyak Peminat
Melakukan bisnis hijab memang memiliki banyak peluang. Salah satunya adalah banyaknya peminatnya di Indonesia.
Gerakan menutup aurat memang sangat gencar sekarang ini. Apalagi dengan banyaknya orang-orang yang melakukan styling hijab membuat hijab semakin banyak diminati.
2. Wadah Penyaluran Hobi di Bidang Fashion
Bisnis hijab bisa menjadi wadah bagi Anda yang menyukai fashion. Dengan begini, Anda bisa menyalurkan hobi dan mencari cuan dalam waktu yang bersamaan.
3. Bisa Menuangkan Ide dan Kreativitas
Tak jarang kita merasa ingin memiliki hijab dengan model tertentu tetapi belum ada produk yang sesuai dengan keinginan kita. Berbisnis hijab akan menjadi tempat bagi Anda untuk menuangkan ide dan memaksimalkan kreativitas yang Anda miliki.
4. Tidak Ada Masa nya
Tak seperti bisnis makanan yang memiliki batas waktu untuk bisa dikonsumsi, produk hijab tidak memiliki batasan waktu. Anda tidak perlu khawatir jika dalam proses awal produk Anda tidak begitu laku karena tidak akan ada kerugian yang ditimbulkan. Anda masih bisa memasarkan produk Anda untuk besok, lusa, bahkan bulan depan sekalipun.
5. Mudah dalam Pendistribusian
Selain tidak memiliki batasan waktu, hijab juga mudah dalam pendistribusiannya. Anda tidak perlu menyiapkan kotak atau lainnya karena hijab tidak mudah rusak pada saat didistribusikan baik ke pelosok atau luar negeri sekalipun.
Semua bisnis pastinya akan berjalan dengan baik apabila menggunakan strategi yang tepat. Strategi yang benar akan membantu toko Anda untuk bersaing di pasaran dengan kompetitor lainnya.
Meskipun berbisnis hijab memiliki banyak kompetitor, peluang yang ada untuk membuat bisnis Anda laris dan sukses juga tak kalah banyaknya. Apalagi sebagai penyalur hobi. Hal ini tentunya sangat menguntungkan karena pekerjaan Anda adalah hal yang paling Anda sukai.
Selain itu, berbisnis hijab juga bisa membuka peluang pekerjaan untuk banyak orang. Bukan hanya sekedar berbisnis, tapi bisnis Anda akan memberikan dampak dan manfaat yang lebih besar bagi orang lain.
Jangan lupa, hal terpenting dalam memulai bisnis hijab adalah memulainya dari sekarang. Meskipun kecil dan baru merintis, bukan tidak mungkin bagi toko Anda untuk terus berkembang dan semakin sukses kedepannya.